Brownies Duo Cheese
Sebagai
pencinta makanan tidak terpungkiri selalu ingin mencoba makanan yang baru. Versi
saya untuk mecoba berbagai makanan baru salah satunya dengan memanfaatkan media
social sebut saja Instagram. Saat itu makanan yang saya ingin coba adalah
makanan manis yang enak. Brownies…….Namanya
saja Brown pasti ciri makanan itu
adalah berwarna coklat ya… hehehhee ditambah nies itu versi saya ya….berarti
coklat yang manis xixixixiii…..
Sudah
berapa tahun yang silam seingat saya umur masih 6 tahunan sudah merasakan
nikmatnya brownies. Jaman itu harga
standarnya Rp. 2.500,- dan itu sudah termasuk mahal lhoo... Jadi kebayangkan
sudah berpuluh-puluh tahun saya mengicip yang namanya brownies. Oke kita mulai
dari sejarahnya dulu deh….Brownies merupakan sebuah makanan yang dipanggang
atau dikukus yang berbentuk persegi, datar atau bar dikembangkan di Amerika
Serikat pada akhir abad ke-19 dan dipopulerkan di Amerika Serikat dan Kanada
pada paruh pertama abad ke-20 (sumber: Wikipedia).
Mari
kita masuk pada icip-icip brownies
ala saya. Kembali lagi ke browsing
orang yang jual brownies di Ig. Jadi mari kita lanjutkan browsing. Jari-jari sudah memulai mengeksplore gambar-gambar brownies
yang tampil di layar handphone saya. Saat itu mata saya tertuju pada brownies
dari akun IG “Vivin Brownies”. Oke sip di keep dulu, dalam hati
saya bergumam nanti pada saat saya berada di Denpasar akan order brownies ini.
Foto IG Vivin Brownies
Momen yang pas akhirnya hadir, saya kedatangan tamu yang spesiallah ya dan mengajak saya untuk menginap di daerah Canggu. Langsung saja otak dengan kecepatan akses tinggi saya ingat akun “Vivin Brownies”. Sebelum menuju Villa tempat kita menginap saya mampir ke alamatnya. Keinginan saya dari awal adalah memilih varian Duo Cream Cheese Browniesnya. Tibalah saya disana, saya berjumpa dengan karyawan disana dan bertanya adakah brownies yang saya inginkan?? Ternyata karyawan itu berkata kalau ingin harus memesan jauh-jauh hari. Wahhh….pupus sudah keinginan saya untuk merasakan brownies itu. Mungkin muka saya saat itu manyun kali yaa…Akhirnya karyawan itu merayu saya dan menawarkan dengan varian brownies yang lain. Tidak ada pilihan ya daripada rugi sudah ambil aja. Brownies yang tersisa adalah Brownies Mix. Sayapun melanjutkan menuju tempat saya menginap. Dalam perjalanan saya menghubungi ownernya menginfokan saya berkeinginan untuk membeli brownies duo cheese tapi apa daya karena tidak ada ya sudah saya beli varian lain. Ownernya memberikan informasi yang sama seperti karyawannya. Dan si Doi sedikit berpromosi kalau dia menjual varian yang lain kalau minat boleh di order (biasalah namanya juga promosi). Saya bilang iya saja.
Foto Duo Cream Cheeses
Kesan
pertama saya ingat brownies itu dengan kotak kuning, tertulis Vivin Brownies,
saya menebak ownernya atau siapanya lah pasti namanya Vivin. Dengan dibungkus kresek
merah besar saya terima brownies itu. Saya buka kotaknya, mata saya bertemu
dengan Kue berbentuk Kotak dengan varian macam-macam. Ada Coklat, Oreo, Marshmello,
Kitkat. Saya potong brownies itu dan saya icip. Woooooowwwww rasanya wenak, coklatnya
mantap dan saya suka, namun ada tapiny ya….makan ini juga ada efek sampingnya
lho….berdoa saja agar badan tidak makin melebar ya karena kalorinya sangat
tinggi. Maklum saya ini tipe-tipe badan berisi dengan tinggi jauh dari kata
ideal wkwkwkkwkwkwkwk.
Foto Kemasan Vivin Brownies
Foto Duo Cream Cheeses Yang Saya Beli
Kapan hari saya pernah menawarkan dia untuk mempromosikan brownies buatannya di media promosi IG. Doi menerima dengan baik.
Saya tidak tau proses yang dilalui sangat panjang. Namun demi menjaga
pertemanan dia tidak memberitahukan kepada saya. Mungkin dia takut akan
perasaan tidak enak saya heheheh… Suatu ketika Doi pun menceritakan bagaimana proses
promosi yang memakan waktu tenang dan juga duit untuk promosiin produk browniesnya.
Pada
suatu ketika saya mendapatkan WA dari Vivin Brownies. Doi mengatakan bahwa dia
akan membuka mini outlet di depan toko bangunan milik suaminya. Karena ada
space kosong ya sudah dipakai saja tempat untuk display varian Vivin Brownies. Sempat dua kali saya
datang ke mini outletnya. Dan disana juga tersedia varian brownies dengan versi
small jadi bagi yang suka icip lebih banyak bisa membeli lebih banyak
variannya. Seperti biasa ya cyiiinnn tetep eksis buat foto bantuin Doi promosi.
Ini
ada cerita yang lucu antara saya dan Vivin Brownies. Kali ke dua sebelum saya
mampir ke outletnya, Doi berkata bahwa dia mencoba membuat cheese cake nanti
ingat ya ambil di outlet. Saya diminta untuk tester hasil karyanya Doi.
Sesampainya disana saya bertanya dengan karyawannya keberadaan cake itu.
Karyawannya menginfokan bahwa cake itu dibawa ke seseorang siapalah saya lupa.
Saya sih tidak masalah karena bukan perkara berat. Sesampai di rumah saya
menginfokan kepadanya apa yang karyawan itu katakan. Doi marah, katanya sudah
janji jadi cake itu harus sampai ditangan saya. Selang beberapa lama akhirnya
chesse cake mendarat cantik. Entah apalah yang Doi katakana kepada karyawannya
saya pun tak tau hehhe.
Taraaaa…
ini dia cheese cake nya. Enak lembut dan ada rasa lemon di dalamnya. Masuk
mulut nyeesssss mantaapppp. Makasihh ya Vivin
Brownies
Karena
sudah berteman di media social layaknya orang-orang, kami suka like ataupun
komen terhadap apapun yang diposting. Entah suatu ketika gegara apalah saya
lupa, Si Doi sedang menulis dan memposting di akun media sosialnya, saya pun
berkomentar. Nah mulailah dari itu setiap Doi menulis (tidak boleh diinfokan) apapun
dia selalu menginfokan kepada saya. Saya termasuk tipe orang yang suka membaca
cerita tapi untuk menulis, syusssahhhh bingit. Saat ini Doi lagi buat project
nulis jadi saya suka baca-baca dan memberi beberapa saran.
Tak
hanya soal membahas masalah tulisannya, ternyata saya dan Doi termasuk orang
yang berkatagori heboh. Dann….hobynya pun sama Menyanyi... Doi yang mengenalkan
saya aplikasi untuk menyanyi dengan memperlihatkan video kita menyanyi, Uji
Coba pertama saya malu karena dalam video itu wajah saya full mengisi layar
handphone hahahhaha. Kami selalu menginfokan lagu apa yang kita nyanyikan. Tiap
hari selalu menyanyi, Cuma kadang kala akhir-akhir ini saya yang suka bolong
untuk menyanyi karena sibuk mengikuti diklat online.
Itulah
perjalanan pertemanan saya dengan owner Vivin
Brownies. Bagi teman-teman yang ingin icip-icip brownies milik teman saya
ini mampir saya ke IG nya Vivin Brownies
ada banyak varian brownies yang enak-enak bisa juga kok delivery ke luar
daerah Bali kayaknya sampai ke Luar Negeri.
Tulisan
ini saya buat sambil membayangkan brownies itu mendarat besok ke kampung saya,
kebetulan Doi mau mengirimkan sesuatu ke Mamanya di Kampung yang dekat dengan
daerah saya sekarng tinggal. Oke Selamat ngiler si Belang…..itu sebutan romatis
saya dengan Duo Cream Cheese Browniesnya.
sudah menyusup ni hasil diklat dr om jay, ni br hari k 5, ampe hr terakhir dah langsung menerbitkan buku, maju terus pantang mundur
ReplyDelete