Selalu berusaha untuk mendapatkan hasil yang maksimal

Mengetahui Tempat Menakjubkan Membuat Hati Bahagia

Traveling Salah Satu Cara menghilangkan Penat

Mengajar itu Pekerjaan yang Menyenangkan

Dunia Penuh Canda Tawa Peserta Didik

Thursday 14 September 2023

Rencana Tindak Lanjut Pendampingan Selanjutnya

 


                                   

        Proses Pendampingan Individu I berjalan dengan lancar. PI 1 dilakukan bersama CGP di sekolah tempat CGP mengajar baik dari CGP dari tingkat SD dan SMP. CGP sebelumnya telah siap dengan dokumen yang dibutuhkan dalam proses pendampingan. Dokumen yang telah ada yakni dokumen kekhawatiran dan harapan, hasil belajar daring, portofolio digital dan posisi diri serta rencana pengembangan diri. Ra-rata CGP ini memiliki kemampuan IT yang bagus mengingat CGP berusia produktif dan tentunya rata-rata sangat inovatif. Tugas di LMS juga sudah dilakukan sesuai dengan Alur MERDEKA di Modul 1.1 dan 1.2. Tugas yang dibuat sangat beragam yakni video, dan dokumen tulisan baik note maupun bentuk pdf yang lain.

    Pelaksanaan PI didahului dengan meminta ijin kepada Kepala Sekolah tempat CGP didampingi. Dalam pertemuan itu PP menyampaikan maksud dan tujuan untuk kedatangan bertemu dengan Kepala Sekolah dan CGP. Dari sambutan Kepala Sekolah akan kedatangan dan maksud tujuan PP terkait PGP, beliau sangat mendukung akan program ini dan memberikan motivasi serta support tinggi bagi guru-guru yang terdaftar sebagai CGP.

        Proses coaching dalam kegiatan pendampingan sebagai hasil dari lokakarya orientasi, hasil pembelajaran daring yang PP tanyakan semua, pembuatan kerangka portofolio digital, posisi diri dan rencana pengembangan diri serta melakukan refleksi bersama terhadap aktivitas PI yang baru dilakukan.

        Rencana tindak lanjut dari pendampingan ini adalah melengkapi kekurangan dokumen sebelumnya pada tugas pembelajaran daring.  Melakukan inventarisasi dokumentasi kegiatan untuk memudahkan dalam pembuatan portofolio digital. Selain itu memantapkan desain dari portofolio digital yang selanjutnya akan diunggah ke portofolio digital dengan menggunakan platform google sites.

        Secara emosional kesiapan CGP dalam coaching kali ini lebih menekankan bagaimana management waktu yang harus bisa disusun dengan baik. Melihat CGP yang didampingi tidak hanya sebagai guru namun memiliki tugas tambahan lain seperti menjadi bendahara BOS serta pendamping program lain disekolah yang menuntun CGP agar bisa membagi waktu sesuai dengan porsi tupoksi yang telah dimandatkan. Sejauh ini CGP mampu melakukan dengan baik dan bisa berjalan dengan lancar.

        Modul yang telah dipelajari baik Modul 1.1 dan 1.2 telah menghantarkan CGP menuju peningkatan kualitas diri. Menurut CGP ada banyak perubahan yang dialami khususnya dalam pembelajaran bagaimana menciptakan pembelajaran yang menyenangkan serta pembelajaran yang berpihak kepada murid. Seiring dengan perjalanan pembelajaran di PGP dan semakin menyadari diri niscaya harapan keberpihakan pada murid bisa maksimal diaplikasikan. Sesuai dengan Nilai dan Peran Guru Penggerak yang telah dipelajari pada LMS, selanjutnya CGP telah mengimbaskan pengetahuannya kepada rekan sejawat. Maka selanjutnya akan lebih intensif lagi berbagi dengan rekan guru lainnya.


Sunday 10 September 2023

Cerita Belajar NgeBlog

Pagi hari sudah diawali dengan perasaan senang. Kira-kira apa ya??? Apa kalian penasaran.......

 

Kita flashback dulu ya……

Seminggu yang lalu saya mengajar topik mengenai Blog. Secara singkat keterampilan yang dimiliki siswa yakni mereka harus bisa membuat blog pribadinya dengan mandiri. Zaman sekarang sudah canggih tinggal klik tutorialpun sudah didapat. Saya memberikan informasi kepada siswa untuk sesampainya di rumah mereka akan membuat blog masing-masing. Untuk materi ini saya sangat meyakini siswa saya mampu menyelesaikannya baik dengan instruksi yang kita basa bersama di kelas atau lebih mantap lagi dengan melihat tutorial yang ada.

Namun dalam hati, saya merasa potensi siswa belum saya tau dengan maksimal. Melalui blog ini saya mencoba mengajak siswa untuk menuangkan akan semua ide yang mereka miliki. Adapun  beberapa pertanyaan yang diutarakan? “Bu, apakah saya bisa menulis keseharian saya?”; “Bu, apakah saya bisa menuliskan tutorial memasak karena saya suka memasak?”; ““Bu, apakah saya bisa menulis curahan hati saya?”; “Bu, apakah saya bisa menulis kegiatan saya bermain game?”. Ternyata mereka memiliki berbagai macam ide yang tentunya siap untuk dibagikan kepada para pembaca melalui Blog mereka.

Dalam perjalanan ada beberapa siswa yang mengalami kendala terkait bagaimana cara untuk mengupload gambar. Tidak masalah ini adalah sebuah proses dengan beberapa arahan dan tuntunan...Sat set saat sett akhirnya si Doi bisa juga upload foto.

Hari ini mungkin hari ke 3 atau ke 4 untuk siswa saya dalam kegiatan Blogging nya. Pagi ini saya sangat senang karena semakin hari japri saya semakin banyak dari siswa. Link blog hilir mudik datang ke WA saya dan saya siap untuk membaca. Terkadang saya membaca puisi siswa, kegiatan sehari-hari, curahan hati ataupun kegemarannya bermain game serta informasi akan tempat wisata maupun trik dan tips yang dibagikan.

Yang saya tau tiap orang memiliki ide hanya saja mereka akan terganjal perasaan malas untuk menuangkannya. Bagi siswa yang belum bisa menulis dengan catatan jangan takut mencoba tetapi jika perasaan malas itu tetap ada maka proses memulai tak akan bisa.

 

Ayo semangat terus untuk Nge BLOG ya nak....


Materi Blog

 


Blog adalah media untuk menyampaikan karya tulisan dan gambar atau opini dan alat membangun komunikasi yang memuat semua topik dan disusun secara rapih dan teratur, mulai dari yang baru dan diakhiri yang lama. Dalam pembuatannya blog tidak dipusingkan dengan kode-kode HTML dan pemrograman web lainnya.

Berikut ini beberapa tema tulisan blog yang sering dipublikasikan berupa  Catatan harian atau apa saja yang ingin ditulis oleh Blogger.  Ide-ide, opini, dan pandangan tertentu.  Berita terkini dan ulasannya.  Tips dan trik misalnya seputar olahraga, keluarga, masak-memasak, komputer, otomotif, elektronik.  Artikel agama, hukum, seni musik, lirik lagu.  Pelajaran sekolah, kuliah, dan kursus.  Pengalaman pribadi yang berguna jika dibaca orang lain yang membaca blog tersebut.

Berdasarkan isinya ada 16 jenis blog, yaitu :

1. Blog Politik                          

2. Blog Pribadi               

3. Blog bertopik             

4. Blog kesehatan          

5. Blog sastra

6. Blog perjalanan                

7. Blog riset

8. Blog hukum

9. Blog media

10. Blog agama

11. Blog pendidikan

12. Blog kebersamaan

13. Blog petunjuk

14. Blog bisnis

15. Blog pengejawatan

16. Blog pengganggu

 

Manfaat Blog adalah :

·       Blog sebagai sarana mengekspresikan diri

·       Blog sebagai sarana mengembangkan diri

·       Blog sebagai sarana komunikasi

·       Blog sebagai sarana untuk melatih kemampuan berpikir

·       Blog untuk melatih kedisiplinan dan kreativitas 

              

               Lanjut Belajar lebih detail tentang Blog Download

 L


   




 

WEB BROWSER

 


 Web browser, atau disebut juga peramban web, adalah perangkat lunak yang digunakan untuk menjelajahi World Wide Web (WWW) atau internet. Web browser memungkinkan pengguna untuk mengakses berbagai situs web, menampilkan halaman web, dan berinteraksi dengan konten online seperti teks, gambar, video, dan berbagai jenis media lainnya.

Karena Web Browser berasal dari kata Web dan juga Browser, Web yang berarti Website dan Browser yang berarti media penjelajahnya, jadi Web Browser dapat diartikan sebagai program yang untuk menjelajah suatu Website.

Fungsi Web Browser

Berikut ini beberapa fungsi Web Browser :

1.      Membuka Halaman Website

Seperti yang sudah dijelaskan diawal bahwa Web Browser dapat diartikan sebagai alat penjelajah Website. Web browser mengambil berkas HTML, CSS, JavaScript, dan media lainnya dari server web, kemudian menggabungkannya untuk menampilkan halaman web yang dapat dilihat oleh pengguna. Fungsi utama dari Web Browser ialah mengambil dan menyajikan halaman Website. Dengan adanya Web Browser, Anda dapat mengambil dan membuka konten suatu Website yang ada di internet dengan cepat dan mudah.

2.      Memastikan Keamanan Suatu Website

Website yang Anda akses belum tentu terbebas dan aman dari virus. Karena banyak sekali orang-orang yang tidak bertanggung jawab yang sengsjs menyisipkan virus ataupun hal lain yang dapat merugikan Anda. Fungsi Web Browser juga mengamankan para penggunanya dari virus ketika mengakses suatu Website. Web browser memiliki fitur-fitur keamanan seperti filter anti-phishing, pelacakan pelindung privasi, dan pengaturan keamanan yang dapat disesuaikan untuk melindungi pengguna saat menjelajahi internet.

3.       Mengumpulkan dan Menampilkan Tampilan Website dengan Maksimal

Ketika Anda mengakses suatu Website menggunakan Web Browser, maka Web Browser akan mengambil semua konten yang ada di Website tersebut. Seperti foto, video, audio dan script-script yang mendukung tampilan Website tersebut sehingga tampilan Website tersebut akan menjadi lebih maksimal dan responsive. Navigasi membuat pengguna dapat mengakses situs web dengan memasukkan alamat URL (Uniform Resource Locator) atau menggunakan mesin pencari yang terintegrasi dalam browser. Browser juga menyediakan tombol navigasi mundur dan maju untuk berpindah antarhalaman.

4.      Interaksi dengan halaman web: Pengguna dapat berinteraksi dengan elemen-elemen halaman web seperti mengklik tautan, mengisi formulir, mengeksekusi skrip, dan melakukan berbagai tindakan lainnya.

5.      Penyimpanan sementara: Web browser menyimpan cache atau sementara file-file yang diunduh untuk mempercepat akses ke situs web yang sering dikunjungi.

6.       Manajemen bookmark: Browser memungkinkan pengguna untuk menyimpan tautan ke situs web favorit mereka dalam bentuk bookmark atau favorit, sehingga mereka dapat dengan mudah mengaksesnya di masa mendatang.

7.       Pengaya (add-ons) dan ekstensi: Banyak browser memungkinkan pengguna untuk menginstal pengaya atau ekstensi yang dapat meningkatkan fungsionalitas dan kemampuan browser sesuai dengan kebutuhan pengguna.

1.     

 Jenis-Jenis Web Browser

Ada banyak jenis aplikasi web browser yang tersedia, baik yang dikembangkan oleh perusahaan besar maupun yang merupakan proyek sumber terbuka. Berikut adalah beberapa jenis web browser yang paling populer:

1.      Google Chrome: Ini adalah salah satu web browser paling populer di dunia, dikembangkan oleh Google. Chrome dikenal karena kecepatan, stabilitas, dan integrasinya dengan berbagai layanan Google.

2.      Mozilla Firefox: Firefox adalah web browser open-source yang dikelola oleh Mozilla Foundation. Ini terkenal karena penekanannya pada privasi pengguna dan dukungan kuat untuk ekstensi yang memungkinkan penggunaan yang sangat disesuaikan.

3.     Microsoft Edge: Edge adalah web browser yang dikembangkan oleh Microsoft. Ini adalah penerus Internet Explorer dan berfokus pada kecepatan dan integrasi dengan layanan Microsoft.

4.      Safari: Ini adalah web browser yang dikembangkan oleh Apple dan digunakan secara eksklusif pada perangkat Apple seperti Mac, iPhone, dan iPad. Safari terkenal karena kinerja yang baik dan integrasi yang kuat dengan ekosistem Apple.

5.      Opera: Opera adalah web browser alternatif yang memiliki berbagai fitur unik seperti VPN terintegrasi, pemblokir iklan, dan penghemat data. Ini populer di kalangan pengguna yang mencari pengalaman penjelajahan yang berbeda.

6.      Brave: Brave adalah web browser yang fokus pada privasi pengguna. Ini memiliki pemblokir iklan terintegrasi, pelacak yang diberdayakan oleh teknologi blockchain, dan imbalan kripto untuk pengguna yang memilih untuk melihat iklan.

7.      Vivaldi: Vivaldi adalah web browser yang sangat disesuaikan yang memungkinkan pengguna untuk mengatur tampilan dan fitur sesuai dengan preferensi mereka. Ini sering digunakan oleh pengguna yang ingin mengendalikan setiap aspek dari pengalaman penjelajahan mereka.

8.      Tor Browser: Tor Browser adalah web browser yang dirancang untuk memaksimalkan privasi dan anonimitas. Ini menggunakan jaringan Tor untuk menyembunyikan alamat IP pengguna dan mengenkripsi koneksi.

9.      Epic Privacy Browser: Ini adalah web browser yang sangat fokus pada privasi. Ini menghapus sejarah penjelajahan setelah ditutup dan secara otomatis memblokir pelacak dan iklan.

10   Waterfox: Waterfox adalah varian dari Firefox yang dibuat dengan fokus pada privasi dan kecepatan. Ini adalah proyek open-source yang dirancang untuk memberikan pengalaman penjelajahan yang lebih aman.


aa      Berikut ini penjelasan detail tentang Web Browser Download

B

B

Sunday 2 October 2022

Belajar Untuk Terampil Menulis

Memulai bukalah hal yang mudah. Kata-kata itu sering aku dengar dari beberapa orang. Kalau dibaca mungkin hanya sekedar lalu , bagaikan sebuah kata-kata lumrah yang berlalu begitu saja. Namun mari kita cermati, dari 5 kata itu ternyata mengandung makna yang dalam. Kenapa seperti itu?

Memulai bukanlah hal yang mudah !

Guys….memulai, perlu sebuah usaha yang lebih untuk bergerak. Kebiasaan mager dalam durasi lama yang harus kamu hentikan. Kemudian setelah bangkit apakah cukup sampai disitu saja? Engga begitu, usaha bangkit harus diikuti dengan menggali ide. Apa cukup sampai disitu ternyata tidak juga, kamu perlu mengaktualisasikan ide tersebut kedalam bentuk aksi yang nyata.

 

                                                                dok Pribadi


Kurang lebih seperti itu asumsiku tentang sepenggal kalimat diatas. So…bagi kalian pada siswa-siswa. Mari memulai, kita tidak akan pernah tau beberapa tahun lagi akan menjadi apa, seperti apa tapi paling tidak dengan potensimu dipastikan apa masalahmu akan bisa kamu selesaikan dengan baik.

Okey….itu mungkin sekilas intermezzo. Mari mulai menulis, tulis apa saja yang terbesit pada pikiranmu. Dalam menulis sah-sah saja selama tidak mengandung unsur SARA, bullying dan Pornografi. Saya harap dari kalian banyak muncul bibit-bibit penulis yang pasti suatu saat akan terkenal.

Berikut ini link pengumpulan untuk tulisan di Blog

Kelas IX E


Kelas IX F


Kelas IX G

Saturday 1 October 2022

Rajin Menabung Tulisan

Memulai bukalah hal yang mudah. Kata-kata itu sering aku dengar dari beberapa orang. Kalau dibaca mungkin hanya sekedar lalu , bagaikan sebuah kata-kata lumrah yang berlalu begitu saja. Namun mari kita cermati, dari 5 kata itu ternyata mengandung makna yang dalam. Kenapa seperti itu?

Memulai bukanlah hal yang mudah !

Guys….memulai, perlu sebuah usaha yang lebih untuk bergerak. Kebiasaan mager dalam durasi lama yang harus kamu hentikan. Kemudian setelah bangkit apakah cukup sampai disitu saja? Engga begitu, usaha bangkit harus diikuti dengan menggali ide. Apa cukup sampai disitu ternyata tidak juga, kamu perlu mengaktualisasikan ide tersebut kedalam bentuk aksi yang nyata.

 

                                                                dok Pribadi


Kurang lebih seperti itu asumsiku tentang sepenggal kalimat diatas. So…bagi kalian pada siswa-siswa. Mari memulai, kita tidak akan pernah tau beberapa tahun lagi akan menjadi apa, seperti apa tapi paling tidak dengan potensimu dipastikan apa masalahmu akan bisa kamu selesaikan dengan baik.

 

Okey….itu mungkin sekilas intermezzo. Mari mulai menulis, tulis apa saja yang terbesit pada pikiranmu. Dalam menulis sah-sah saja selama tidak mengandung unsur SARA, bullying dan Pornografi. Saya harap dari kalian banyak muncul bibit-bibit penulis yang pasti suatu saat akan terkenal.

Berikut ini link pengumpulan untuk tulisan di Blog

Kelas IX A

Kelas IX B


Kelas IX C


Kelas IX D




Friday 22 April 2022

AKSI NYATA 3.3 PENGELOLAAN PROGRAM YANG BERDAMPAK PADA MURID

KREATIF TULISKAN IDE LEWAT DIGITAL

(katulidedi)

A.    PERISTIWA (FACT)

Literasi adalah kegiatan yang dilakukan seseorang untuk mendapatkan informasi dengan memiliki kemampuan dalam mengolah dan memahami informasi saat melakukan membaca dan menulis. Dalam lingkup sekolah terdapat program Gerakan literasi sekolah yang sangat penting di terapkan pada bidang pendidikan, karena program tersebut mampu untuk mengembangkan kemampuan peserta didik dalam membaca dan menulis. Namun seiring dengan perkembangannya, gerakan literasi sekolah dalam ruang lingkup pendidikan tentu banyak macamnya. Ada literasi matematika, literasi sains, literasi membaca, literasi menulis, literasi digital.

Masalah yang dialami siswa di SMP Negeri 1 Negara saat ini masih berkutat pada rendahnya minta baca dan menulis. Budaya membaca serta kemampuan siswa untuk memahami dan menggunakan informasi dari beberapa sumber digital masih dianggap rendah. Salah satu pemicu yang tidak bisa ingkari adalah karena efek penyebaran virus Covid-19 yang sudah membuat terjadinya learning lost pada siswa.

Pada aksi nyata Pengelolaan Program yang Berdampak pada siswa diharapkan mampu membangkitkan kembali semangat siswa dalam berliterasi dengan harapan keterampilan baik membaca, menulis maupun berteknologi akan semakin membaik. Rancangan program literasi yang perlu disusun serta disiapkan guru harus sesuai dengan kondisi dan perkembangan siswa kelas awal agar pembelajaran yang dilakukan benar-benar berguna dan bermanfaat bagi siswa. Pembelajaran literasi yang menyenangkan dapat diupayakan melalui media dan sumber belajar yang menarik.

Melalui program Kreatif Tuliskan Ide Lewat Digital (katulidedi) yang akan dilaksanakan sebagai kegiatan intrakulikuler yang disisipkan pada mata pelajaran Informatika berusaha mengkemas dengan mengajak siswa untuk menuliskan kembali atas apa yang mereka baca kedalam platform digital (Blog). Mengingat perkembangan teknologi mengajak siswa dan guru lebih sering menggunakan perangkat/ device. Kepemilikan gawai dan pemanfaatan sangat erat dalam kehidupan sehari-hari yang kitab isa manfaatkan kedalam sebuah pembelajaran sebagai bentuk literasi teknologi yang telah diaktualisasikan.

Hasil dari aksi nyata dari program Kreatif Tuliskan Ide Lewat Digital (katulidedi) yakni Menciptakan Budaya Literasi di Sekolah; Meningkatkan kreativitas siswa; Mengajak siswa berpikir kritis menggali ide; Meningkatkan minat membaca dan menulis; Terampil menggunakan teknologi.

Poin-poin mana dalam komponen Profil Pelajar Pancasila yang dapat dikembangkan melalui program/kegiatan Katulidedi yakni Menumbuhkembangkan kepemimpinan siswa mendorong untuk mengambil kontrol dan bertanggung jawab pada proses pembelajarannya sendiri dengan membuat blog sebagai langkah kreatif menuangkan ide lewat digital, Siswa berpikir kritis membuat layout blog agar menarik.

Dengan terlaksananya program ini dirancang untuk memberikan kebebasan siswa dalam menuangkan ide, berkreasi dan berinovasi atas apa yang mereka baca, mereka lihat yang kemudian mereka tuangkan kedalam bentuk tulisan dalam versi digital. Dengan ungkapan sastrawan terkenal Indonesia Pramoedya Ananta Toer mengajak menulis adalah bekerja untuk keabadian akan semakin meyakinkan pendidik agar menuntun siswa mau mengembangkan keterampilan menulis yang mereka miliki. Pelaksanan kegiatan yang rutin dan berkelajutan diharapkan mampu meningkatkan minat dan bakat sehingga dari pembiasaan akan menjadi sebuah budaya.

 

Rencana Dan Pelaksanaan Program Kreatif Tuliskan Ide Lewat Digital (katulidedi)

Pelaksanaan program Kreatif Tuliskan Ide Lewat Digital (katulidedi) diawali dengan melakukan kegiatan sosialisasi bersama dewan guru terkait masalah turunnya minat siswa dalam membaca dan menulis serta berteknologi. Program ini akan mengajak siswa dalam pembelajaran informatika mencoba mempraktekkan menulis pada platfrom blog.








Setelah melakukan sosialisasi tentu program ini bisa berjalan dengan berkolaborasi dengan seluruh wali kelas IX. Siswa akan dipantau terkait kendala-kendala dan masalah yang ditemui baik dalam mencari ide untuk ditulis. Tak lupa juga perlu dukungan guru Bahasa Indonesia terkait penulisan hasil karya yang akan dibuat ke dalam blog dan secara teknis proses pembuatan pada blog akan dibantu oleh guru Informatika.





Sebelum melaksanakan program Program Kreatif Tuliskan Ide Lewat Digital (katulidedi) melakukan pemetaan terhadap aset. Kami menyadari secara aset manusia sekolah kami memiliki guru yang berkompeten untuk melaksanakan program ini, aset lingkungan sekolah yang baik dalam menciptakan suasana belajar yang nyaman serta aset fisik yakni sekolah kami memiliki laboratorium komputer yang menunjang berjalannya program secara baik dan maksimal.



Pembuatan produk berupa blog yang dihasilkan oleh siswa tentu didasari sebagai perwujudan promosi dari siswa baik suara, pilihan mereka


Pada Program Kreatif Tuliskan Ide Lewat Digital (katulidedi) mengharapkan siswa dalam setiap minggu akan membuat sebuah postingan blog yang akan dilakukan secara berkesinambungan yang merupakan salah satu wujud promosi atas kepemilikan siswa. Dan diakhir terciptanya sebuah hasil karya siswa dari apa yang mereka baca, mereka lihat yang dituangkan kedalam bentuk tulisan pada platform blog.



B.    PERASAAN (FEELING)

Perasaan saya dari awal mencoba menggagas program ini sangat tertantang, bagaimana program yang dirancang ini akan memberikan manfaat bagi siswa di sekolah tempat saya mengajar. Berusaha untuk mencari beberapa alternatif sesuai dengan keinginan siswa agar nantinya program yang dirancang tidak menimbulkan tekanan kepada siswa namun disisi lain fokus literasi bisa tercapai sesuai sasaran yang kita gagas.

Dengan adanya kolaborasi setelah beberapa kali program berjalan perasaan yang saya rasakan bahagia, terlebih lagi keberanian siswa untuk mempresentasikan atas hasil postingan blog mereka terhadap apa yang mereka baca, mereka lihat yang mereka representasikan kedalam bentuk kata-kata mereka sendiri. Dengan respon yang baik dari warga sekolah terutama siswa membuat saya ingin terus terlibat dalam pengelolaan program ini agar lebih baik lagi ke depannya dan dengan harapan dapat terus berkelanjutan.

 

C.    PEMBELAJARAN (FINDING)

Pembelajaran yang di dapatkan dari aksi nyata adalah mampu melaksanakan Gerakan literasi pada siswa yang merupakan salah satu program pemerintah yang kita kemas sesuai dengan minat dan perkembangan jaman. Profil Pancasila secara bertahap mampu direalisasikan pada program-program aksi nyata yang telah dibuat.

Dalam pengelolaan program dengan menggunakan alur BAGJA dalam hal pemetaan aset sekolah yang ada. Yang terpenting tanpa adanya koordinasi serta kolaborasi dengan seluruh warga niscaya program tidak akan bisa berjalan dengan sempurna.

 

D.    PENERAPAN KE DEPAN (FUTURE)

D. Rencana pelaksanaan program kedepan, literasi tidak hanya dikembangkan dalam bentuk blog saja, namun dengan memanfaatkan teknologi guna melatih keterampilan siswa untuk cakap berteknologi sasaran literasi kedepan akan menggunakan aplikasi yang berbeda dan yang pasti menarik bagi siswa, misalnya saja membuat infografis. Selain itu diperlukan kolaborasi semua pihak dan yang terpenting konsisten dalam menjalankan program untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

 

 

 


Monday 21 March 2022

3.1.a.10. Aksi Nyata Pengambilan Keputusan Sebagai Pemimpin Pembelajaran

 

Pengambilan Keputusan disaat Pemberian Tugas Dalam Pembelajaran Daring

Latar Belakang

Situasi pembelajaran akibat adanya penyebaran virus Covid-19 menjadi tak menentu. Diawal pembelajaran dilaksanakan secara daring, begitu penyebaran Covid-19 menurun pembelajaranpun berganti dengan pelaksanaan PTMT. Namun diawal bulan lalu karena penyebaran Covid-19 varian Omicron meningkat menyebabkan siswa kembali melaksanakan pembelajaran secara daring. Dengan perubahan yang begitu cepat tentu proses pembelajaran harus mengikuti dinamika situasi. Bagi siswa meraka sudah bertemu dan belajar di kelas sudah membuat rasa nyaman, namun kembali daring memberikan dampak kepada siswa.

Dengan efek kembali daring membuat kembali kemerosotan siswa dalam proses pembelajaran utamanya dalam proses pembuatan tugas yang digunakan guru untuk mengukur tingkat pemahaman siswa terhadap pembelajaran yang terjadi. Pada pembelajaran kembali daring proses pengumpulan tugas tentu dilakukan secara daring juga. Kenyataan dilapangan pengumpulan tugas secara daring menimbulkan masalah pada beberapa siswa. Siswa yang tidak memiliki paket/kuota, siswa yang berada pada lingkungan tidak baik sinyal/jaringan.


Proses Pembelajaran Secara Daring

Memberikan Tugas Secara Daring

 

 

Alasan Melakukan Aksi

Peristiwa diatas merupakan dilema etika. Guru harus mengukur ketercapaian hasil belajar melalui tugas namun karena keadaan siswa membuat tugas secara daring tidak bisa secara semestinya berjalan sempurna. Paradigma yang terjadi pada kasus ini adalah Rasa keadilan lawan rasa kasihan (justice vs mercy). Secara ketentuan guru harus bersikap adil kepada siswa agar mengumpulkan tugas secara daring namun karena beberapa siswa tidak bisa melakukan car aitu, guru akan memberikan kompensasi dan memberi rasa kasihan kepada siswa untuk mengumpulkan tugas mereka dengan cara mengumpulkan langsung datang ke sekolah dan menyerahkan kepada guru yang bersangkutan.

 

 

Perasaan (Feeling)

Setelah mempelajari modul 3.1 saya merasa bisa mengaplikasikan apa yang saya dapat, merasa senang dan termotivasi untuk melihat permasalahan dengan bijak dan mampu pengambilan keputusan, paradigma, prinsip, dan pengujian keputusan. Kita sebagai guru diharapkan lebih luwes akan kondisi yang ada pada siswa namun tetap memegang teguh proses pembelajaran dan penilaian dilakukan dengan tepat dan baik.


 

Pembelajaran (Findings)

Dengan hasil pengamatan dan masukan dari beberapa guru, pihak sekolah akan mengambil sebuah keputusan dengan mempertimbangkan 4 paradigma, 3 prinsip dan 9 langkah pengambilan keputusan yang bertanggung jawab.

Sebagai seorang guru saya harus lebih peka melihat keadaan yang sedang dialami, sehingga kendala yang dihadapi dapat di selesaikan dengan lebih cepat, menemukan solusi terbaik dan keputusan yang berpihak kepada murid.

 





LANGKAH PENGAMBILAN KEPUTUSAN SEBAGAI PEMIMPIN PEMBELAJARAN

Pengujian Paradigma Benar lawan Benar yang terjadi pada kasus ini adalah Rasa keadilan lawan rasa kasihan (justice vs mercy)

Prinsip pengambilan keputusan, Berpikir Berbasis Rasa Peduli

 

 

Pengumpulan tugas dilakukan dengan moda daring


Penerapan Kedepan ( Future)

Dengan mempelajari modul 3.1 mengajak saya secara pribadi untuk mengkaji permasalahan yang terjadi dengan tidak terburu-buru dalam mengambil sebuah keputusan. Selalu memperhatikan proses pengambilan keputusan, paradigma, prinsip, dan pengujian keputusan dengan harapan kita bisa bijak dalam mengambil sebuah keputusan dan memberikan kebaikan bagi semua pihak.




 

 

Friday 18 February 2022

3.1.a.9. Koneksi Antarmateri

 

3.1.a.9. Koneksi Antarmateri




Bagaimana pandangan Ki Hajar Dewantara dengan filosofi Pratap Triloka memiliki pengaruh terhadap bagaimana sebuah pengambilan keputusan sebagai seorang pemimpin pembelajaran diambil?

Sebagai seorang guru sudah pasti filosofi Pratap Triloka yang dicetuskan oleh Ki Hajar Dewantara sangatlah relevan dalam mengambil sebuah keputusan.

Pratap triloka yang diusung oleh KHD antara lain :

1.      Ing ngarsa sung tuladha, didepan sebagai pendidik mampu memberikan teladan

2.      Ing madya mangun karsa, ditengah sebagai pendidik berusaha untuk membangkitkan semangat

3.      Tut wuri handayani, dibelakang sebagai pendidik selalu memberikan dorongan untuk bergerak maju demi mencapai cita-cita.

Guru sebagai teladan yang akan memberikan contoh kepada siswanya, dalam proses mengambil keputusan sebagai seorang pemimpin pembelajaran diharapkan mampu memutuskan segala sesuatu dengan baik dan bijak tentu berlandaskan nilai universal, keberpihakan kepada siswa serta keputusan yang diambil harus bertanggung jawab. Melalui langkah-langkah pengambilan keputusan yang sistematis dan bijak maka niscaya para siswa kita akan meniru langkah bijak yang pendidik lakukan.

Dalam proses pengambilan keputusan tentu pendidik berusaha untuk membangkitkan semangat / ing madya mangun karsa dalam peserta didik, bagaimana mereka bisa tetap menampilkan nilai-nilai universal yang ada

Hasil sebuah keputusan yang dihasilkan dengan bijak mampu memberikan dorongan agar siswa bisa bergerak maju menuju cita-cita yang diharapkan, yang pastinya keputusan yang baik akan berpihak kepada siswa. 

 

Bagaimana nilai-nilai yang tertanam dalam diri kita, berpengaruh kepada prinsip-prinsip yang kita ambil dalam pengambilan suatu keputusan?

Nilai- nilai yang tertanam dalam diri kita akan bisa digunakan sebagai acuan kita untuk mengambil sebuah keputusan. Keputusan yang bijak, baik dan efektif manakala dalam keputusan tersebut mengandung nilai-nilai kebajikan yang universal seperti mandiri, reflektif, kolaboratif, inovatif dan berpihak pada murid.


Bagaimana kegiatan terbimbing yang kita lakukan pada materi pengambilan keputusan berkaitan dengan kegiatan 'coaching' (bimbingan) yang diberikan pendamping atau fasilitator dalam perjalanan proses pembelajaran kita, terutama dalam pengujian pengambilan keputusan yang telah kita ambil. Apakah pengambilan keputusan tersebut telah efektif, masihkah ada pertanyaan-pertanyaan dalam diri kita atas pengambilan keputusan tersebut. Hal-hal ini tentunya bisa dibantu oleh sesi 'coaching' yang telah dibahas pada modul 2 sebelumnya.

Dalam kegiatan terbimbing terkait materi pengambilan keputusan yang berkaitan denga “coaching” sungguh sangatlah membantu bagi saya pribadi dalam mengambil keputusan yang baik. Bagaimana kita bisa mengambil keputusan yang tepat dan bijak serta efektif dengan melihat masalah atau kasus yang kita hadapi terlebih dahulu kemudian akan dilakukan tahap  mempertimbangkan faktor-faktor yang ada serta diakhir akan dicarikan solusi yang tepat bagi masalah yang kita hadapi. 

Coaching  membantu guru menjalankan proses menuntun murid mendapatkan kemerdekaan belajar dan melejitkan potensi yang dimilikinya. Eksplorasi potensi murid terjalankan dalam proses coaching. Peran besar seorang guru untuk membangkitkan semua potensi yang mereka miliki untuk mengatasi masalah yang dimilikinya.

 

Bagaimana kemampuan guru dalam mengelola dan menyadari aspek sosial emosionalnya akan berpengaruh terhadap pengambilan keputusan?

Bagi saya pribadi pengelolaan dan menyadari aspek sosial emosional sangat berpengaruh akan sebuah keputusan yang diambil. Terlebih lagi di dalam pembelajaran di kelas tentu kita akan menemukan berbagai macam kasus yang dilakukan oleh siswa dan apabila secara sosial emosional kita tidak mampu mengendalikan maka proses pelaksanaan pengambilan keputusan tidak akan sempurna sesuai dengan tahapan pengambilan dan pengujuan keputusan yang baik.


Bagaimana pembahasan studi kasus yang fokus pada masalah moral atau etika kembali kepada nilai-nilai yang dianut seorang pendidik.

Dalam kondisi dilapangan yang akan ditemui seorang pendidik pastinya akan dihadapkan pada sebuah dilemma dimana ada kasus yang benar dan benar serta ada kasus yang secara moral tersebut dikatakan salah. Apabila kasus yang saya temui tersebut berdilema etika maka yang dilakukan adalah dengan mengikuti 3 prinsip pengambilan keputusan, 4 paradigma dan 9 langkah pengujian dan pengambilan keputusan. Dan yang terpenting nantinya semua keputusan yang akan saya lakukan tetap selalu memegang keberpihakan kepada siswa, mengandung nilai-nilai kebajikan dan keputusan yang diambil haruslah bertanggung jawab. 

Nilai-nilai yang dianut oleh Guru Penggerak adalah reflektif, mandiri, inovatif, kolaboratif dan berpihak pada anak didik. Dengan memegang teguh nilai tersebut diharapkan kita sebagai pendidik dapat mengambil keputusan yang bertanggung jawab dan pastinya berpihak kepada siswa, segala macam kasus dilemma etika maupun bujukan moral akan bisa diselesaikan dengan maksimal.


Bagaimana pengambilan keputusan yang tepat, tentunya berdampak pada terciptanya lingkungan yang positif, kondusif, aman dan nyaman.

Sangat benar adanya karena jika keputusan tersebut sudah melalui tahapan yang jelas dan sesuai mengikuti 3 prinsip pengambilan keputusan, 4 paradigma dan 9 langkah pengujian dan pengambilan keputusan dan juga disisi yang lain menggunakan paradigma atau pandangan dari teman maupun senior kita di sekolah niscaya akan menciptakan lingkungan yang positif, kondusif, aman dan nyaman bagi seluruh penerima keputusan tersebut.


Selanjutnya, apakah kesulitan-kesulitan di lingkungan Anda yang sulit dilaksanakan untuk menjalankan pengambilan keputusan terhadap kasus-kasus dilema etika ini? Apakah ini kembali ke masalah perubahan paradigma di lingkungan Anda?

Secara normal dan wajar apabila dalam pengambilan keputusan kita mengalami masalah yang sulit. Tentu hal tersebut dikarenakan oleh latar belakang munculnya kasus tersebut yang bervariatif. Terkadang kesulitan dalam mengambil keputusan untuk mendapatkan hasil yang baik di jangka Panjang akan memberikan derita dan pengorbanan besar bagi si pembuat keputusan. Kesulitan yang terkadang ditemui akibat dihantui peristiwa masa lalu yang akan membuat dalam mengambil keputusan terkadang membingungkan dan menyulitkan. Apalagi terkadang adanya kepentingan- kepentingan lain yang ikut andil dalam masalah tersebut yang akan membuat pengambilan keputusan tidak akan bisa bijaksana.


Dan pada akhirnya, apakah pengaruh pengambilan keputusan yang kita ambil ini dengan pengajaran yang memerdekakan murid-murid kita?

Konsep memerdekakan murid pada program guru penggerak mengajarkan kita untuk memberikan pelayanan pendidikan kepada siswa tanpa dengan tekanan, memotivasi dan membangkitkan potensi-potensi yang ada pada siswa dengan harapan mereka mampu bertahan dan menghadapi perubahan zaman. Dengan pemahaman materi pengambilan keputusan akan mengajarkan kita sebagai pendidik untuk mampu bijaksana melihat kasus siswa yang dihadapi baik itu menyangkut dilemma etika maupun bujukan moral dikolaborasikan dengan teknik coaching yang menurut saya akan mengantarkan kita sebagai pendidik mampu menggali segala macam permasalahan dan solusi yang akan siswa tempuh dengan melihat kekuatan dan potensi yang mereka miliki.


Bagaimana seorang pemimpin pembelajaran dalam mengambil keputusan dapat mempengaruhi kehidupan atau masa depan murid-muridnya?

Menurut saya sangat berpengaruh akan masa depan murid yang diajarkan kenapa demikian di tangan seorang pemimpin yang bijak dalam mengambil keputusan akan mengantarkan solusi terbaik dari masalah yang dihadapi oleh siswa. Melalui 3 prinsip pengambilan keputusan, 4 paradigma dan 9 langkah pengujian dan pengambilan keputusan yang tepat dan ideal tentu memberikan harapan yang baik bagi siswa.

Apalagi berbantukan teknik coaching, seorang pemimpin pembelajaran akan mampu mengumpulkan fakta akan kasus dihadapi dan memberikan kebebasan pada siswa untuk mencari solusi serta menuntut komitmen serta tanggung jawab atas keputusan yang diambil. Bergerak dari ilustrasi diatas sudah pasti kita akan bisa menghantarkan siswa untuk berprilaku sesuai dengan nilai-nilai kebajikan dan pastinya menuntun mereka mencapai masa depan yang lebih baik.


Apakah kesimpulan akhir yang dapat Anda tarik dari pembelajaran modul materi ini dan keterkaitannya dengan modul-modul sebelumnya?

Pengambilan keputusan merupakan sebuah kegiatan yang dilakukan untuk memberikan solusi pada masalah yang dihapadi. Dalam mengambil keputusan yang bijak, baik dan efektif serta mampu menciptakan budaya yang baik haruslah disematkan nilai-nilai kebaikan/universal. Nilai-nilai tersebut seperti keratif, inovatif, mandiri, mampu berkolaborasi dan senantiasa menciptakan suatu kondisi yang berpihak terhadap murid.  Seorang pengajar berpegang teguh dengan filosifi pendidikan yang diusung oleh Ki Hajar Dewantara dengan filosofi Pratap Triloka akan mengajarkan seorang guru menjadi sosok yang baik kepada siswa bagaimana bertindak sebagai panutan atau tauladan, menjadi motivasi dan mampu memberikan dorongan dan motivasi kepada siswa.

Dalam setiap institusi tentu didalamnya terdapat komunitas . Adanya kolaborasi dan komunikasi yang efektif akan membuat proses pengambilan keputusan yang baik, bijak dan efektif yang akhirnya mampu menciptakan kondisi dan situasi yang baik pula.

Pengambilan Keputusan salah satu langkah yang diambil pendidik sebagai pemimpin pembelajaran untuk memerdekakan anak untuk hidup sesuai potensi yang dimilikinya masing-masing tanpa merasa terkungkung.