Sabtu,
4 April 2020. Materi yang disampaikan pada Webinar untuk Guru dari PSSDM
mengangkat topik Managing Learning From Home ( Mengelola Pembelajaran Dari
Rumah ). Moderator Kegiatan PSSDM Bapak Tri Warsono. Seperti biasa suara lemah
lembut, pelan dan pasti dari Ibu Capri Anjaya menyapa para peserta yang
bergabung dalam room zoom.
Sebagai
pembuka Ibu Capri Anjaya mengajak peserta untuk membuat origami. Origami milenial
bergandengan tangan. Membuat gambar orang yang saling bergandengan tangan,
boleh anak laki-laki atau perempuan. Peserta mulai sibuk termasuk saya. Saya
membuat bentuk gambar anak laki-laki dengan rambut jabrik. Selanjutnya Ibu
Capri meminta kita untuk menampilkan hasil origami yang telah dibuat.
Acara
inti dimulai. Ada 3 point penting materi yang akan disampaikan oleh 2
narasumber. Untuk sesi 1 materi disampaikan oleh Ibu Capri Anjaya. Beliau akan
memaparkan Mengelola Pembelajaran dari rumah
Mengelola
Perubahan
Old
Normal, masa dimana kondisi seperti biasa . Pembelajaran dilaksanakan di
sekolah. Proses semua kegiatan dituangkan dalam kalender akademik. Ada
interaksi atau tatap muka langsung antara siswa dan guru. Kegiatan berlangsung
secara konvensional. Negara mengalami Covid 19 dan menuju new normal membuat
proses pembelajaran konvesioanl dialihkan. Sekolah tutup. Pembelajaran jarak
jauh akan menjadi alternative.
Perubahan Pendidikan yang
terjadi bisa digambarkan seperti berikut :
Setiap
ada perubahan akan ada reaksi. Tolak ukur tingkat stress tertinggi ada di pihak
guru. Guru dengan keterbatasan atas penguasaan teknologi, kendala
infrastruktur, kendala intern dalam diri guru terkait keadaan keluarga dengan
beban anak dirumah yang membuat guru tak optimal mengajar. Perlu adanya
dukungan orang tua dalam proses mengelola waktu di rumah untuk siswa dan
membantu anak dalam proses belajar.
Dari sisi siswa kendala
yang dihadapi dari pembelajaran dari rumah munculnya rasa tidak menarik dalam
mengikuti pembelajaran, siswa jenuh karena guru terlalu banyak memberikan tugas
dan cara mengajar guru lebih dalam bentuk ceramah.
Masalah orang tua tak kalah
penting. Mayoritas dengan berprofesi kantoran, tidak punya waktu untuk
mengajar, sarana tidak mendukung bahkan gaptek.
Terobosan pemeritah
dilakukan untuk mengelola pembelajaran dari rumah. Sesuai dengan Surat Edaran
Nomor 4 Tahun 2020 Tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat
Penyebaran Covid-19. Pola pembelajaran pendidikan di Tahun Pelajaran 2020-2021
telah ditentukan. Dalam prosesnya harus ada kesepakan antara pemerintah, sekolah
dan orang tua untuk memastikan pembelajaran yang aman bagi siswa.
Solusi
yang bisa dilakukan adalah dengan beradaptasi. Terus belajar menjadi alternatif
untuk mempercepat proses adaptasi.
Mengelola
Pembelajaran dari rumah
Pembelajaran
melibatkan antara guru dan siswa. Dalam pembelajaran dari rumah menurut
prespektif guru hal yang harus disiapkan adalah materi, penggunaan teknologi,
media pembelajaran, mengelola waktu,
membutuhkan support. Dari beberapa hal yang harus disiapkan, managemen waktu
yang memegang peranan penting. Diperlukan konsisten dan komitmen agar proses
pembelajaran tetap terus berlangsung walaupun dari rumah.
Dari
sisi siswa, pembelajaran dari rumah hal yang dilakukan adalah menunggu intruksi
dari guru. Dalam proses belajar penggunaan teknologi bagi siswa itu lebih mudah
dilakukan. Lebih cepat memahami pembelajaran. Siswa dalam belajar dirumah juga
harus mampu mengelola waktu dan yang pasti membutuhkan mentor.
Yang
harus dilakukan guru dalam menghadapi situasi ini adalah :
a. Jadi
Teladan/Role Model
Guru harus bisa menjadi role modelnya bagi
siswa. Tidak hanya dalam proses mengajar, mendidik siswapun demikian. Sikap
yang baik pasti akan ditiru siswa, maka tak jarang ada guru favorit bagi siswa.
b. Buat
Peraturan tertulis
Dalam pengelolaan pembelajaran dari rumah
segala peraturan wajib ditulis? Untuk lebih mudah mengigatkan siswa.
c. Variasi
Media E-learning
d. Ajarkan
Study Skill
pondasi untuk pembelajaran sejati. Belajar
sepanjang hayat. Guru memberikan tips bagi siswa dalam proses study skill
berupa bagaimana cara manajemen waktu, ada waktu istirhat, ada
latihan/olahraga, tidur dengan cukup, ada priorotas, Siswa memiliki jadwal yang
jelas, Memberikan pemahaman bagaiana cara bertanya dan meminta pertolongan
dengan penuh etika dan terakhir jangan stress.
e. Tugas
jelas dan tertulis
Guru wajib memberikan tugas dengan jelas
untuk memudahkan siswa dalam proses pengerjaanya.
f. Feeback
/ Umpan balik
dari proses input siswa diasah melalui
proses pembelajaran dan dievaluasi dalam tahapan output. Peran feedback atau
umpan balik ke siswa sangat penting. Siswa akan mengerti apa hasil dan apa yang
mesti meraka lakukan nanti.
Setiap
peserta diminta untuk menggambar semenarik mungkin pada orang yang pertama pada
origami, disusul menuliskan ke 6 langkah yang harus dilakukan guru dan terakhir
tujuannya. Inilah yang harus kita lakukan dalam proses beradaptasi akan
perubahan yang ada.
Sharing
Aplikasi Dalam Manajemen Pengelolaan Pembelajaran dari Rumah Oleh Pak Dadan
Pak Dadan melakukan
simulasi sederhana. peran peserta sebagai siswa, Pak Dadan menjadi guru. Hal
ini dilakukan untuk lebih memahami proses yang akan terjadi disisi siswa. Tujuannya
untuk mengetahui cara menggunakan tools seminiml mungkin dalam pembelajaran
dari rumah. Aplikasi/ Tools yang digunakan harus simple dan konsisten.
Google slide sebagai
langkah awal. Dalam google slide semua intruksi di proses pembelajaran dituliskan dengan jelas.
a. Kegiatan
1
Permainan :Menebak tempat wisata. (jawaban
berupa gambar)
Tautan: https://whiteboard.fi/a7uzg Whiteboard.fi
Kode: a7uzg
b. Kegiatan
2
Menulis 3 nama tempat wisata di Indonesia
yang pernah dikunjungi.
Tulis pertanyaan di https://www.menti.com/9gzwhpvqog
c. Kegiatan
3
Menulis sebuah pertanyaan berdasarkan
gambar. Tulis pertanyaan di tautan. Googledoc
d. Kegiatan
4
Diskusi Kelas Menjawab pertanyaan yang
ditulis oleh teman lainnya. Wheelofnames
e. Kegiatan
5
Menulis
Memilih satu tempat wisata yang sudah
dikunjungi. Menulis pengalaman dalam 100 kata.
Tautan: Drive , Google drive
f. Kegiatan
6
Peer Checking
Siswa memilih satu teman, kemudian berikan
feedback terhadap tulisannya menggunakan fitur “comment”. Feedback bisa
komentar terhadap tata bahasa, pemilihan kata, isi dan lain-lain.
Tautan: Drive, Google drive
Segala
macam permasalah banyak muncul dalam proses pembelajaran dari rumah. Pasti ada
banyak solusi dari masalah yang dihadapi. Tugas utama yang harus dilakukan
adalah tetap memberikan pelayanan pembelajaran kepada siswa. Kondisi antara
satu daerah tidaklah sama. Peran pemerintah juga sangat diperlukan dalam
penyediaan infrastrukur pembelajaran dari rumah, siaran tv yang mendukung
proses pembelajaran. Andil kepala sekolah, guru dan orang tua yang efektif
sangat penting. Semoga pembelajaran dari rumah bisa berjalan dengan sempurna.
Komang Elik Mahayani, ST - SMP Negeri 1 Negara
Komang Elik Mahayani, ST - SMP Negeri 1 Negara
Mantap materi yang menarik
ReplyDeletebagus banget, namun yang terpenting inti dari pjj adalah bagaimana kita sebagai guru harus bisa beradaptasi dengan perubahan dan sebelum merancang pjj, hal utama yang harus diperhatikan adalah profil peserta didik
ReplyDeleteCepet sekali bu elly..aduh hebat
ReplyDelete